
Festival Teluk Humbolt X mengangkat tema Beat of Culture, dibuka oleh Penjabat Gubernur Papua Mayjen TNI (Purn) Soedarmo, ditandai dengan pemukulan 10 tifa. Dihadiri oleh Kepala Kapolda Papua Irjen Pol Boy Rafli Amar, Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwata RI Sektor IV Wilayah Maluku, Maluku Utara, Papua & Papua Barat, Bapak Sukurni

Tarian Pembukaan oleh Sanggar dari Kampung Kayo Pulo

Para penari siap dibelakang panggung

Performance tari – tarian tradisional dari Papua Nugini (PNG) untuk memeriahkan acara

Performance penari tradisional PNG; mirip dengan penari tradisional Papua – mereka juga menggunakan dedaunan sebagai aksesoris tarian

Tampak Walikota Jayapura DR. Drs. Benhur Tomi Mano, MM, Wakil Walikota Jayapura H. Rustan Saru dan Tokoh Adat (Ondoafi Heram) Bpk Ramses Ohee menikmati acara

Melukis motif Port Numbay di kaki

Walikota Jayapura, DR. Drs. Benhur Tomi Mano, MM : Saya ingin mempertahankan kearifan lokal yang ada di 14 kampung

Pinang digantung pada tenda untuk menyambut tamu yang hadir. Pengunjung bebas untuk mengambilnya; karena makan pinang adalah budaya Orang Papua

Pementasan tari – tarian tradisional

Pemukulan 100 tifa pada puncak acara. Sangat Meriah!

Tarian kontemporer dipentaskan oleh anak – anak muda

Art Perform Dance

Walikota Jayapura melepas Tim Ring of Fire dan Jayapura Community Trail sejumlah 18 orang yang akan melakukan perjalanan darat menuju Lembah Baliem, Wamena, Kabupaten Jayawijaya

Walikota Jayapura berpose di atas motor trail, sesaat sebelum melepas tim Ring of Fire dan Jayapura Trail Community yang akan melakukan perjalanan darat ke Lembah Baliem
**Wanyambe**
Baca:
Berwisata di Perbatasan Papua Nugini
[FOTO] Pekerja Seni, Wajah Ekonomi Kreatif
Kategori:Gallery, Gallery Photo, Travelista