Tomako batu atau kapak batu, selama ini kita mengenalnya sebagai benda peninggalan jaman purba. Dibanyak tempat, tomako batu cukup sulit dijumpai, kecuali kita pergi ke museum.
Tahukah anda, tomako batu di jaman modern ini masih bisa kita jumpai dalam hidup sehari – hari. Salah satunya ialah di pesisir danau Sentani Kabupaten Jayapura.
Yup, tomako batu hingga saat ini menjadi barang yang sangat berharga karena digunakan sebagai alat pembayaran mas kawin bagi suku – suku asli Sentani.

Tomako Batu
Dalam tradisi Sentani, ada dua jenis benda yang wajib ada sebagai alat pembayaran mas kawin, yakni tomako batu dan manik – manik. Nah, di era modern ini, pembayaran mas kawin berupa dua benda tersebut ditambah dengan sejumlah uang.

Manik – manik
Mas kawin dibayarkan oleh keluarga laki – laki kepada keluarga perempuan.
Tomako batu atau kapak batu, dalam bahasa Sentani disebut He. Ada beberapa jenis tomako batu dijumpai, ada yang panjang, ada pula yang pendek. Warna tomako batu pun ada bermacam – macam, diantaranya berwarna hitam, hitam kehijauan, hitam berbintik putih, dll.
Tomako batu pun berbeda – beda nilainya, dan orang Sentani – lah yang mengerti benar nilai/ harga sebuah tomako batu.
Selain tomako batu, manik – manik secara bersamaan juga digunakan sebagai alat pembayaran mas kawin. Jika tomako batu diperuntukkan bagi keluarga (bapak/ saudara laki-laki/ ipar) pihak perempuan, maka manik – manik diperuntukkan bagi keluarga (ibu/saudari/ipar) mempelai perempuan.
Ada 3 jenis manik – manik yang biasa dijumpai, yakni berwarna biru (Nokhong), berwarna hijau (Hawa) dan berwarna kuning (Haye). Manik – manik biasanya diikat menggunakan semacam serat kayu.
Jumlah tomako batu dan manik – manik, serta uang yang dibayarkan kepada pihak perempuan sebagai mas kawin tentu saja kesepakatan kedua belah pihak. Khusus untuk ondoafi, dalam prosesi pembayaran mas kawin ondoafi akan menerima pembayaran berupa gelang batu (Ebha), jika anak perempuannya menikah.
Bagaimana tomako batu dan manik – manik dipergunakan sebagai alat pembayaran mas kawin, simak video dokumentasi saya berikut ini:
–
wow sentani mmg menarik (y)
SukaSuka
iyaaa…khasanah budaya nusantara memang beragam dan unik. **Eksotisme Sentani**
SukaSuka
smoga terus lestari buat sentani..
SukaSuka
Selain berfungsi sebagai Mas kawin, Tomako Batu tak digunakan lagi dalam kehidupan praktis sehari-hari ya, Mbak?
SukaDisukai oleh 1 orang
masih digunakan, misalnya saja kapak batu (fema) untuk tokok sagu
SukaSuka
Pakainya gimana
Di pegang langsung apa di kasih gagang
SukaSuka
tomako batu adalah peralatan tradisional, penggunaannya ada yang dipegang langsung dan ada yang dikasih gagang kayu tergantung jenisnya.
SukaSuka